Kamis, 29 Februari 2024

URGENSI MEMUNCULKAN TOKOH DAKWAH

 




Oleh: Dr. Ra'fat al-Misri


Pemunculan para tokoh sangat diperlukan dalam aktivitas dakwah.


Para tokoh adalah orang-orang yang memiliki kehadiran dan pengaruh di masyarakat sehingga menjadi simbol bagi dakwah atau sebagian aspeknya.


Di era revolusi media komunikasi, munculnya tokoh masyarakat menjadi sangat mudah.


Banyak orang yang mengelola sendiri kemunculan dirinya menjadi tokoh atau simbol karena faktor keunggulan alami atau keunggulan yang direkayasa.


Pemunculan tokoh sangat diperlukan dalam membentuk dan memengaruhi opini publik. Dakwah yang benar harus memerhatikan urusan ini dan merencanakannya, karena punya pengaruh besar dalam mengarahkan masyarakat disamping sangat besar bahayanya jika tokoh-tokoh yang muncul dari kalangan orang-orang yang menyimpang. 


Tokoh dakwah juga manusia yang bisa mengalami banyak dinamika. Menduduki posisi ini (ketokohan) harus siap menghadapi berbagai fitnah atau ujian. 


Popularitas seseorang punya magnet yang bisa menarik banyak pikiran dan "menyihir" akal dan hati sehingga seorang dai menjadi "bintang masyarakat" yang perlu tampil di forum-forum kemunculan, menaiki mihrab-mihrab popularitas, dan berusaha menuju "dunia bintang".


Manusia -termasuk para pemuda yang taat beragama- mendapat sanjungan lalu sanjungan itu membuatnya merasa besar dan membanggakan diri!


Ini sangat alami karena kita manusia!!


Tidak diragukan ada sejumlah sebab yang mengakibatkan terjadinya hal tersebut (merasa besar dan membanggakan diri).


Kita makhluk lemah di setiap keadaan! 


"Manusia diciptakan dalam keadaan lemah".


Adakah jalan yang memungkinkan kita memetik berbagai kemaslahatan dan menolak berbagai kerusakan?


Saya berniat membahas masalah ini dari beberapa aspeknya. Semoga bisa mencapai kesimpulan yang baik tetapi tidak memastikan, karena perilaku manusia sulit dikendalikan! (ars)

Rabu, 28 Februari 2024

JADWAL IMSAKIYAH 1445 H ( 2024) Kota Mataram, NTB dan Sekitarnya






Kementerian Agama Republik Indonesia

Jadwal Imsakiyah 1445 H / 2024 M

Provinsi : NTB
Untuk Daerah : KOTA MATARAM







Informasi data jadwal imsakiyah untuk daerah lain 
silahkan klik 👇






Selasa, 27 Februari 2024

Dewan terpilih 2024-2029 untuk Kota & Kabupaten se NTB

 

Suasana Kampanye AMIN di Kota Mataram




Jumlah kursi PKS di NTB untuk semua tingkatan 

1. DPR RI = 2 Kursi

2. ⁠DPRD PROV = 8 kursi

3. ⁠DPRD KAB KOTA = 42 kursi dengan rincian di bawah ini:

1. Kota Mataram = 6 Kursi

2. KLU = 2 Kursi

3. Loteng = 6 Kursi

4. Lobar = 5 kursi

5. Lotim = 5 Kursi

6. KSB = 3 kursi

7. Sumbawa = 6 Kursi

8. Dompu = 2 kursi

9. Kab. Bima = 4 Kursi

10. Kota Bima = 3 kursi



KOTA MATARAM






















LOMBOK BARAT


DAPIL 1 LOBAR

1. GERINDRA 12.528 CALEG LALU IRWAN ST 5.644

2. NASDEM 11.255 CALEG SYUKUR SH 4.002

3. GOLKAR 6.744 CALEG H LALU HERMAYADI

4. PKS 6.528 CALEG AHYAR ROSIDI 3.499

5. PERINDO 6.452 CALEG MUNAWIR SAID 4.079

6. PPP 6.440 CALEG M. ALI HIDAYAT 3.517

7. PKB 5.580 CALEG TGH HARDIYATULLAH 3.489

8. PAN 5.674 CALEG MUNAWIR HARIS 4.503


DAPIL II LOBAR

1. GOLKAR 23.054 CALEG LALU IVAN INDARYADI 20.779

2. NASDEM 11.525 CALEG SUHAERMAN 5.760

3. DEMOKRAT 10.047 CALEG SAHWAN SPD 8.037

4. PAN 9.280 CALEG HERI IRAWAN SPD 3.881

5. PKS 8.479 CALEG ABU BAKAR 3.996

6. GOLKAR 7.684 CALEG H. BENY BASUKI ST 1.574

7. PKB 5. 797 CALEG TGH HAMDI S.PD.I 4.661

8. PPP 5.618 CALEG ABDUL MAJID 3.484


DAPIL III LOBAR

1. PKS 11.730 CALEG HJ. NURUL ADHA 4.555

2. PERINDO 10.358 CALEG DR. SYAMSURIANSYAH 4.612

3. NASDEM 9.301 CALEG FAIZUL BAYAN 2.535

4. GOLKAR 8.068 CALEG FARUKFATIN SAID 4.574

5. PPP 8.236 CALEG ACHAM SUPARMAN 6.236

6. GERINDRA 7.525 CALEG ROMI RAHMAN 5.412

7. PKB 7.241 CALEG HJ. RAPIAH 2.504

8. HANURA 5.294 CALEG TAUFIQURRAHMAN 4.017

9. DEMOKRAT 4.994 CALEH HARIS KARNAIN 2.468


DAPIL IV LOBAR

1. GERINDRA 9.359 CALEG AZALEA ANNISA RENGGANIS 3.996

2. PKS 9.186 CALEG ZULFAHMI 2.761

3. GOLKAR 9.125 M ZULKARNAIN 3.276

4. DEMOKRAT 8.448 DENI ASMAWI 3.698

5. NASDEM 8.338 TARMIZI 3.195

6. PERINDO 7.097 CALEG H. FAEDULLAH 3.735

7. PKB 6.795 CALEG FAUZI 2.828

8. PAN 6.467 SAEUN 3.202

9. PPP 5.465 CALEGM. MUNIP 2.923


DAPIL V LOBAR

1. PAN 12.306 CALEG CALEG ZAINURI 7.767

2. DEMOKRAT 11.556 CALEG HJ.ROBIHATUL KHAIRIYAH 4.150

3. PKS 9.982 CALEG H.HINDRI SUYANA 2.209

4. PKB 9.038 CALEG HENDRA HARIANTO 3.668

5. PERINDO 8.624 CALEG H. HUSAN WADI 2.717

6. PPP 8.581 CALEG MUHALI 3. 692

7. GOLKAR 8.460 CALEG H.M. JUMAHIR 4.063

8. GERINDRA 7.868 CALEG TUNIK HARYANI 2.192

9. NASDEM 7.458 CALEG KAMARUDDIN 2.303

10. UMMAT 6.014 CALEG M. JAENUDIN 4.802

11. GELORA 4.798 CALEG IDRIS PUTRAWAN 2.787



LOMBOK TENGAH


Dapil I. PRAYA  & PRAYA TENGAH

1. Gerindra - Sahid 

2. PPP - Mayuki

3. NasDem - Ahmad Syamsul Hadi

4. Golkar - HL. Sarbini

5. Demokrat - Lalu Yudistira Praya Manggala

6. PKS - H. Ahmad Supli 

7. PKB - H. Ahkam

8. PDI P - Suhaidi

9. Gelora - Hermandi


Dapil II.KOPANG & JANAPRIA

1. Gerindra - TGH. Mustamiudin

2. Gerindra - M. Tauhid

3. Golkar - HL. Rumiawan

4. Golkar - Ferdian Elmansyah

5. PKB - Prayatna Wirahadi S

6. Perindo - Wahyudi

7. PKS - Ahmad Rifa'i

8. NasDem - Wirman Hamzani

9. PPP - Muslihin


Dapil III.PUJUT & PRATIM

1. Gerindra - Lalu Ramdan

2. PKS - Mahruf

3. NasDem - Muhammad Saleh

4. Demokrat - Adi Bagus Karya

5. PKB - Tarif

6. PBB - M. Maulidi

7. PPP - Jumali

8. Hanura - Sugiarto

9. Perindo - Lalu Hadimi


Dapil IV. PRABAR & PRABARDA

1. Gerindra - Wawan Adiyatma

2. PKB - HL. Sarjana

3. Golkar - Lalu Muhammad Akhyar

4. NasDem - Lalu Galih Setiawan

5. PKS - Tubagus Danarki Amanda

6. PPP - Lalu Nursai

7. PAN - Nasaruddin


Dapil V. JONGGAT & PRINGGERATE

1. PKB - Ikhsan

2. PPP -Miranti Khusnul pangesti

3. Golkar - Lalu Erlan

4. Golkar - Baiq Fatmawati

5. NasDem - Murdani

6. Demokrat - Rakyatulliwaudin

7. PKS - Sri Retnowati

8. PAN - Saiful Muslim

9. Grindra - muhalip


Dapil VI. BATUKLIANG & BKU

1. Gerindra - M. Nasip

2. PKB - Nurul Adha

3. Golkar - Nafila Resnafani

4. NasDem - Ki Agus Azhar

5. PKS - Uhibbussa Adi

6. Demokrat - Baiq Fatmah

7. PPP - Syarif Hidayatullah





LOMBOK TIMUR



Lombok Timur Dapil 1 

yang meliputi Selong, Sukamulia, Suralaga, dan Labuhan Haji.


1. Golkar 20.257 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Zihad Akbar Karyadi 4.003 suara

2. Gerindra 18.903 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Muallani 6.067 suara

3. Demokrat 15.005 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Saiful Bachri 5.568 suara

4. Perindo 14.064 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Muhammad 

5. NasDem 11.510 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Mustayib 4.544 suara

6. PKS 10.602 suara. Caleg peraih suara terbanyak:
Wildan Zikrullah 5.838 suara

7. Gelora 8.973 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Maria Hayaza 2.440 suara

8. PBB 8.603 suara.
Caleg peraih suara terbanyak: Rabihatun 6.723 suara

9. PAN 8.846 suara.Caleg peraih suara terbanyak: Ir. Baidullah 3.955 suara

DAPIL 2

1. NasDem 18.036 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Nurhasanah 7.308 suara

2. PAN 17.510 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Waes Al Qarni 4.909 suara

3. Gerindra 17.423 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Khairil Anwar 7.759 suara

4. PKS 16.984 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Murnan 7.319 suara

5. PDIP 15.436 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Ahmad Amrullah 5.977 suara

7. Demokrat 12.664 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Abd Aziz 4.816 suara

8. Golkar 12.422 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Yusran Aida 4.032 suara

9. Perindo 10.954 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Ahyar Rosidi 4.998 suara

10. PPP 9.828 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Lalu Husnan Karyadi 5.915 suara

11. Hanura 8.580 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Mahdan 5.798 suara.


Dapil Lotim 3

1. Gerindra 18.277 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Muhammad Yusri 6.687 suara

2. Perindo 16.496 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Yeyen Safitri 5.291 suara

3. Demokrat 12.760 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Amrul Jihadi 6.675 suara

4. PKB 10.876 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Dedy Akwarizal Pebriyanto 2.554 suara

5. PAN 10.085 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Safrudin 5.422 suara

6. PPP 9.971 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Saeful Bahri 3.930 suara

7. PKS 9.261 suara. Caleg peraih suara terbanyak: H Muliadi 2.333 suara

8. NasDem 7.080 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Lalu Muhammad Ali 3.218 suara


Dapil LOTIM 4

  1. PAN 14.617 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Budi Normala 4.868 suara
  2. PKS 13.127 suara. Caleg peraih suara terbanyak Drs. Asipudin 2.918 suara
  3. NasDem 9.057 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Tohri Azhar 3.679 suara
  4. Golkar 8.242 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Lalu Hasan Rahman 3.612 suara
  5. Demokrat 7.421 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Drs. Suminggah 3.294 suara
  6. Gerindra 7.301 suara. Caleg peraih suara terbanyak: HM Tahir 3.437 suara
  7. PDIP 6.655 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Nirmala Rahayu Luk Santi 2.493 suara
  8. PKB 5.500 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Abrorni Luthfi 3.447 suara
  9. PBB 5.130 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Farouk Bawazier 3.917 suara.
  10. PAN 4.872 suara. Caleg peraih suara kedua terbanyak: Sarbini 2.817 suara
  11. Gelora 4.661 suara. Caleg peraih suara terbanyak: Mul’an 1.306 suara

Dapil LOTIM 5















LOMBOK UTARA





















SUMBAWA




















KOTA BIMA


Dapil Kota Bima 1 (Kecamatan Mpunda)

1. Golkar 1 kursi: Alfian Indra Wirawan (petahana)

2. PKS 1 kursi: Amir Syarifuddin (petahana)

3. PAN 1 kursi: Syamsurih (petahana)

4. Demokrat 1 kursi: Iwan Qamarruzaman (pendatang baru)

5. PDIP 1 kursi: Firdaus (pendatang baru)


Dapil Kota Bima 2 (Kecamatan Rasanae Barat)

1. Golkar 1 kursi: Sary Desiaty (pendatang baru)

2. Demokrat 1 kursi: M Ryan Kusuma Permadi (petahana)

3. Hanura 1 kursi: Amiruddin (petahana)

4. PAN 1 kursi: Yogi Prima Ramadhan (petahana)

5. Nasdem 1 kursi: Mira Isnaini (pendatang baru)


Dapil Kota Bima 3 (Kecamatan Asakota)

1. Demokrat 1 kursi: Syukri Dahlan (petahana)

2. NasDem 1 kursi: Mutmainnah (petahana)

3. PAN 1 kursi: Sudarmon (pendatang baru)

4. Gerindra 1 kursi: Khalid bin Walid (petahana)

5. Golkar 1 kursi: Gina Adriani (petahana)

6. PKS 1 kursi: Muslimin (pendatang baru)


Dapil Kota Bima 4 (Kecamatan Raba dan Rasanae Timur)

1. PAN 2 kursi: Haerun Yasin dan Vivi Deliana Verbianti (pendatang baru)

2. Golkar 2 kursi: Muhammad Amin (petahana) dan Aswin Imansyah (pendatang baru)

3. PKS 1 kursi: Asna Madilau (petahana)

4. Demokrat 1 kursi: Selvy Novia Rahmayani (pendatang baru)

5. Nasdem 1 kursi: Muhammad Erwin (petahana)

6. Gerindra 1 kursi: Abdul Rabbi (pendatang baru)

7. PBB 1 kursi: Abdul Haris (petahana)



KABUPATEN BIMA


Dapil Bima 1 (Monta, Woha, dan Parado)

1. Firdaus (PDIP)
2. Ismail (PKS)
3. Muhammad Isnaini (Demokrat)
4. Ahmad (PBB)
5. Muhammad Zaidan, (Nasdem)
6. Hilda Komaladewi (Golkar)
7. Muh Syahrul Sa'ban (Gerindra)
8. Irwan (Gelora)
9. Ilham (PPP)


Dapil Bima 2 (Bolo dan Madapangga)

1. Muhammad Putera Ferryandi (Golkar)
2. Kurniawan (PAN)
3. Nurhayati (PPP)
4. Muhammad Amin (Nasdem)
5. Sri Langit Nawaksara (Demokrat)
6. Nurdin Amin (PDIP)
7. Syamsuddin (Golkar)


Dapil Bima 3 (Donggo, Sanggar, Soromandi, dan Tambora)

1. Muhammad Erwin (PPP)
2. Rafidin (PAN)
3. Supardi (Gerindra)
4. Ramdin (Golkar)
5. Lila Ramadhani Sukendy (Golkar)


Dapil Bima 4 (Wera dan Ambalawi)

1. Ibnu Hajar (Golkar)
2. Muliawan Afriadin (PDI-P)
3. Adlan (PAN)
4. Muhammad Warman (PKS)
5. Yusran (PPP)


Dapil Bima 5 (Sape dan Lambu)

1. Syarifudin (Gerindra)
2. Diah Citra Pravitasari (Golkar)
3. Saiful (PAN)
4. Rukmini (PKS)
5. Kamaruddin (Hanura)
6. Muhamad Aris (Nasdem)
7. Jasmin (PPP)
8. Nurdin (PKB)
9. Fatimah (Demokrat)


Dapil Bima 6 (Belo, Wawo, Lambitu, Langgudu dan Palibelo)

1. Mus Mulyadin (Golkar)
2. Syaifullah (PKS)
3. Ardiwin (PPP)
4. Suhartini (Golkar)
5. Nukrah (Demokrat)
6. Muhtar (PKB)
6. Muhammad Salahuddin (Gerindra)
7. Murni Suciyanti (PAN)
8. M Taufan (PDI-P)
10. Nazaruddin (NasDem)



Berikut 30 nama Anggota DPRD Kabupaten Dompu Terpilih 2024-2029 berdasarkan penghitungan Sainte Lague Murni

Dapil 1

- Mulyadi Jaya, 1.889 Suara (PKB)
- Kurnia Ramadhan, 1.904 Suara (Gerindra)
- Eric Rahmat Hidayah, 3.185 Suara (NasDem)
- Muttakun, 2.254 Suara (NasDem)
- Kisman, 1.139 Suara (Hanura)
- Suharlin, 2.972 Suara (PAN)
- Ismul Rahmadin, 1.739 Suara (Demokrat)

Dapil 2

- Syahbudin, 1.940 Suara (Gerindra)
- Ramadhoan, 2.782 Suara (NasDem)
- Ahmad Dul Rifaid, 1.885 Suara (PKS)
- Tri Mulyadin, 1.419 Suara (Demokrat)

Dapil 3

- Suhadah, 1.536 Suara (PKB)
- Syarifudin, 2.116 Suara (Gerindra)
- Ade Pribadi, 2.098 Suara (Golkar)
- Muhammad Ikhsan, 2.752 Suara (NasDem)
- Kurais, 1.601 Suara (PAN)
- Erwinsyah, 1.483 Suara (PBB)
- Baharuddin, 1.768 Suara (PPP)

Dapil 4

- Siswandi, 2.484 Suara (Gerindra)
- Imansyah, 1.970 Suara (NasDem)
- Nasarudin, 1.340 Suara (NasDem)
- Kurniawan Ahmadi, 2.108 Suara (Hanura)
- Muhammad Yamin, 1.430 Suara (PBB)
-  Sirajuddin, 1.050 Suara (Demokrat)

Dapil 5

- Dina Imayanti, 2.087 Suara (PKB)
- Syaiful Ikhsan, 3.206 Suara (Gerindra)
- Andi Bachtiar, 5.029 Suara (NasDem)
- Hasanuddin, 1.979 Suara (PKS)
- Harun, 1.327 Suara (PAN)
- Ahmadin, 2.975 Suara (PPP).


Selasa, 20 Februari 2024

Siapa yang curang, maka bukan dari golongan kami

 





Iman Santoso, Lc


مَن غَشَّنا فليسَ مِنَّا


" Siapa yang curang, maka bukan  dari golongan kami" (HR Muslim, 101)


Curang atau menipu bisa terjadi pada semua aktifitas kehidupan, ekonomi, sosial politik, dan hukum. Curang itu bertingkat-tingkat, hukumnya haram, dan berdosa sesuai dengan tingkatannya serta bukan dari tradisi umat Islam. 


Dalam hadits terkait ekonomi dan jual beli. Disebutkan bahwa, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah melewati setumpuk makanan, lalu beliau memasukkan tangannya ke dalamnya, kemudian tangan beliau menyentuh sesuatu yang basah, (padahal makanan yang diatas kering, supaya timbangannya berat atau yang buruk tidak kelihatan) maka  beliau bertanya, “Apa ini wahai pemilik makanan?” Sang pemiliknya menjawab, “Makanan tersebut terkena air hujan wahai Rasulullah.” Beliau bersabda, “Mengapa kamu tidak meletakkannya di bagian atasnya  agar manusia dapat melihatnya? Ketahuilah, barangsiapa menipu maka dia bukan dari golongan kami.” (HR. Muslim no. 102)


Dalam hadits lain terkait politik dan hukum, Rasulullah saw bersada: 


لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ الرَّاشِي وَالْمُرْتَشِي. رَوَاهُ


"Rasulullah melaknat penyuap dan yang menerima suap" (HR Khamsah kecuali an-Nasa'i dan dishahihkan oleh at-Tirmidzi).


 ما مِنْ عبدٍ يسترْعيه اللهُ رعيَّةً ، يموتُ يومَ يموتُ ، وهوَ غاشٌّ لرعِيَّتِهِ ، إلَّا حرّمَ اللهُ عليْهِ الجنَّةَ


Siapa diantara hamba, yang Allah amanatkan untuk memimpin rakyatnya, kemudian mati saat mati dia curang terhadap rakyatnya, maka Allah haramkan baginya surga (HR Bukhari dan Muslim ).


Sifat-sifat tersebut bukanlah sifat seorang muslim, bahkan bagian dari sifat munafik, Rasulullah saw bersabda: 


عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : آيَةُ الْمُنَافِقِ ثَلَاثٌ : إِذَا حَدَّثَ كَذَبَ ، وَإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ ، وَإِذَا اؤْتُمِنَ خَانَ


Dari Abu Hurairah r.a., dari Rasulullah Saw., belia berkata, “Tanda-tanda orang munafik itu ada tiga; Apabila berbicara dia berdusta, bila dia berjanji dia mengingkari dan bila diberikan amanat dia berkhianat.” (HR. Bukhari, no. 33)


Beberapa kecurangan yang terjadi dan yang harus dijauhkan setiap muslim dan setiap manusia yang punya harga diri adalah: 


1. Curang dan manipulasi dalam menambah atau mengurangi data atau angka. 

2. Curang, menipu dan berbohong untuk mendapatkan suara atau dukungan.

3. Curang dan berbohong dalam kesaksian. 

4. Curang dalam timbangan dan jual beli. 

5. Curang, menipu,  berbohong  dan tidak amanah memipin rakyat  dan dalam pekerjaan. 

6. Suap menyuap untuk membeli suara dan dukungan. 

7. Mengambil suara orang lain dengan suap. 

8. Memfitnah orang lain sesuatu yang tidak sebenarnya. Dll.


Semoga Allah memberi karunia kepada kita untuk menjauhkan dari setiap  akhlak yang buruk dan menghiasi dengan akhlak yang baik.

Sabtu, 17 Februari 2024

Anggota DPR RI dari NTB DAPIL NTB 2 PULAU LOMBOK 2024, DAPIL NTB 1 PULAU SUMBAWA 2024 DAN DPD RI WILAYAH NTB SERTA DPRD PROVINSI NTB

 

Pose bersama DPR RI terpilih dari PKS ust ABDUL HADI

10 Besar Suara Parpol DPR RI Dapil Nusa Tenggara Barat II (Pulau Lombok)  

1. Gerindra :  Caleg Tertinggi Hj. Lale Syifaunnufus 

2. Perindo  Caleg Tertinggi : TGB Dr. H. M. Zainul Majdi, MA 

3. PKS  Caleg Tertinggi : Abdul Hadi, SE., MM 

4. Golkar  Caleg Tertinggi : Ir. Hj. Sari Yuliati, MT 

5. PKB  Caleg Tertinggi : Lalu Hadrian Irfani ST 

6. PPP  Caleg Tertinggi : Dra. Hj. Ermalena MHS 

7. PAN  Caleg Tertinggi : H. M. Muazzim Akbar, SIP 

8. Demokrat  Caleg Tertinggi : Dr. Ir. H. Nanang Samodra KA.,M.Sc 

9. Nasdem  Caleg Tertinggi : Fauzan Khalid, S. Ag., M. Si 

10. PDI-P  Caleg Tertinggi : H. Rachmat Hidayat, SH 

Ada 8 kursi DPR RI yg diperebutkan di Dapil NTB II (Pulau Lombok) sehingga dari Data sementara yg masuk ini maka yg diprediksi kuat melaju ke kursi DPR RI adalah :

1. Hj. Lale Syifaunnufus (Gerindra) 

2. Abdul Hadi, SE., MM (PKS) 

3. Ir. Hj. Sari Yuliati, MT (Golkar) 

4. Lalu Hadrian Irfani, ST (PKB) 

5. H. M. Muazzim Akbar, SIP (PAN) 

6. Dr. Ir. H. Nanang Samodra KA, M. Sc (Demokrat) 

7. Fauzan Khalid, S. Ag., M. Si (NASDEM)

8. Rahmat Hidayat (PDIP)





Dapil NTB 1 ... PULAU SUMBAWA





CALEG JADI 

1. MAHDALENA PKB 

2. Johan Rosihan PKS 

3. Mori Hanafi Nasdem










Berikut daftar lengkap real count Pileg 2024 SELURUH INDONESIA pada suara masuk 

Berikut daftar partai politik dan total perolehan kursi DPR RI 2024: 
1. PDI-P: 110 (18,97 persen) kursi 
2. Golkar: 102 (17,59 persen) kursi 
3. Gerindra: 86 (14,83 persen) kursi
4. PKB: 68 (11,72 persen) kursi 
5. Nasdem: 69 (11,9 persen) kursi 
6. PKS: 53 (9,14 persen) kursi
7. PAN: 48 (8,28 persen) kursi 
8. Demokrat: 44 (7,56 persen) kursi



DPD RI DAPIL NTB

1. IBNU HALIL

2. EVI APITAMAYA

3. MUHAMMAD RIFKI FARABY

4. MIRAH MIDADAN FAHMID








GAGAL KE.SENAYAN

5. GEDE SAKTI

6. SUKISMAN AZMI

7. LALU SUHAIMI ISMY

8. BRIGJEN TNI PURN LALU RUDI IRHAM SRIGEDE



CALEG JADI UNTUK PROVINSI SE NTB


















































untuk lengkapnya 

silahkan klik 👇

Hasil Pemilu di NTB 2024