Normalisasi
Turki-Rusia, Putin Ingin Perluasan Ekonomi
LANGKAH normalisasi antara Turki-Rusia akhirnya benar-benar terjadi. Keputusan
ini muncul setelah selama berbulan-bulan ketegangan terjadi antara kedua negara
usai militer Turki menembak jatuh jet Rusia di dekat perbatasan Suriah.
Turki dan Rusia telah mencapai kesepakatan yang jelas tentang normalisasi
hubungan, setelah kedua negara mengatakan hal tersebut dalam sebuah konferensi
pers.
Menteri
Kehakiman Turki: Gulen Tak Lagi ‘Berguna’ untuk Amerika
TURKI—Bekir Bozdag, Menteri Kehakiman
Turki, mengatakan bahwa Fetullah Gulen tidak lagi menjadi “alat yang berguna”
bagi Amerika, lansir World Bulletin, Selasa (9/8/2016).
Bozdag menambahkan bahwa masyarakat Turki, tidak akan mengizinkan pasukan
asing untuk memutuskan masa depan negaranya.
Mengomentari upaya kudeta 15 Juli lalu, Bozdag mengatakan bahwa kemana arah
Gulen menuju adalah “fakta yang diketahui oleh semua orang”.
KPU
Palestina: Pemilu Daerah On Schedule, Hamas Kecam Upaya Penundaan
KPU Palestina Pusat menyatakan, pemilu
daerah Palestina akan dilakukan pada jadwalnya 8 Oktober nanti.
Ketua KPU Pusat Palestina kemarin Selasa,
Hisyam Kahel menegaskan situasi politik dan indikator dari pihak-pihak yang
bersangkutan positif terkait dengan pelaksanaan pemilu pada jadwalnya dan tidak
ada indikator dari pihak pelaksana di Tepi Barat atau Gaza untuk membatalkan
dan menunda pemilu.
Kahil menegaskan, 91% keterlibatan dan
partisipasi warga di Jalur Gaza menurut update pendaftaran pemilu. Dia
memperkirakan Jalur Gaza akan lebih partisipatif atau lebih tinggi
partisipiasinya dibanding Tepi Barat.
Kahel menegaskan, menegaskan hal ini
setelah ada kesepakatan antara faksi-faksi Palestina dan tidak akan tunduk
terhadap tekanan tekanan asin juga akan menjamin pelaksanaan pemilu dengan
jurdil dan bersih. Karena itu yang menjamin keberhasilan pemilu kali ini kami
juga akan siap bekerjasama dengan media massa dengan transparan dan kredibel.
Sementara itu ketua KPUD daerah jalur
Gaza, Salamah Ma'ruf menyatakan, langkah-langkah yang sudah disepakati oleh
pihak KPU terkait pelaksanaan Pemilukada sudah dilakukan.
Gerakan Perlawanan Islami Hamas di
Palestina menyatakan terus mempersiapkan keikutsertaannya dalam Pemilukada
Palestina pada Oktober mendatang dan komitmen untuk membela dan menjaganya.
Juru bicara Hamas, Hasyim Qosim menegaskan dalam pernyataan khususnya kepada
Pusat Informasi Palestina, Pemilu Palestina merupakan hak bangsa Palestina dan
tidak boleh siapapun untuk merusak hak tersebut ia menambahkan kami sudah
membuat kesepakatan bersama faksi-faksi Palestina lembaga-lembaga swasta dan
HAM bahwasanya mereka akan menjalankan tanggung jawabnya dan mendesak serta
menekan Otoritas Palestina agar tidak bermain bermain-main dalam proses pemilu
atau mempengaruhi akhirnya hasilnya.
Sebelumnya sejumlah elit Otoritas
Palestina dan Fatah menyatakan kemungkinan akan menunda pelaksanaan pemilu
karena mereka tidak siap menghadapinya terutama juga karena kondisi perpecahan
yang terjadi di internal Palestina. Akan tetapi juru bicara Hamas
memperingatkan agar tidak ada pihak manapun yang anda mempermainkan Pemilu kali
ini. (at/pip)
0 komentar:
Posting Komentar