Saudi: Pemerintah Peringatkan Haji Ilegal
Kementerian Haji dan kantor gubernur Makkah telah mengeluarkan peringatan yang ketat untuk
penduduk setempat dan ekspatriat untuk tidak pergi haji tanpa izin . Pemerintah telah membatasi
jumlah jamaah yang dapat melakukan haji tahun ini karena perluasan Masjidil Haram di Makkah.
Sebuah pesan teks telah dikirim keluar dari kantor gubernur untuk semua ponsel di negeri ini ,
peringatan ekspatriat untuk tidak pergi haji tanpa izin . Ekspatriat tertangkap tanpa izin akan
dideportasi dan dilarang memasuki Kerajaan selama 10 tahun.
Banyak orang asing di masa lalu melakukan haji dengan menyelinap masuk ke tempat suci.
Kementerian Haji telah memasang spanduk dan poster di dekat lampu lalu lintas dan jalan-jalan
memperingatkan warga bahwa mereka harus memiliki izin . Kementerian juga telah mempekerjakan
relawan yang memegang spanduk pada sinyal lalu lintas di Makkah . (ArabNews.com)
AS: Republik Mengeluh, "shutdown" Bisa Pengaruhi Dunia
Ketua DPR yang didominasi Republik, John Boehner, mengeluhkan kubu Demokrat yang tak mau
bernegosiasi untuk mengakhiri penghentian operasi pemerintah. Sementara dari Eropa, Bank Sentral
Eropa (ECB) memperingatkan bahwa krisis fiskal yang membuat operasi pemerintah AS dihentikan
(shutdown) akan mempengaruhi perekonomian dunia.
Rabu waktu AS ini Presiden Barack Obama berunding dengan para pemimpin Demokrat dan Republik
untuk mengakhiri penghentian operasi pemerintah yang akan memasuki hari ketiga Kamis waktu AS
nanti atau Kamis malam WIB. "Presiden berulangkali menegaskan tidak akan bernegosiasi," kata
Boehner seperti dikutip AFP.
Beberapa saat kemudian, pemimpin mayoritas Demokrat di Senat Harry Reid meninggalkan Gedung
Putih dan berbalik menuduh Boehner telah memanfaatkan krisis anggaran untuk menghambat ratifikasi
UU Pelayanan Kesehatan yang dipromosikan Obama (Obamacare). "Kami dikunci rapat dalam soal
Obamacare," kata Reid. (AntaraNews.com)
Berita KNKDM (Komite Nasional untuk Kemanusiaan dan Demokrasi Mesir)
Laporan tim KNKDM Mesir terkait tulisan Fahmi Huwaidy
Sebenarnya Fahmi Huwaidy tidak bilang begitu. Hanya saja, Shorouk sebagai surat kabar yang
memuat makalahnya mengambil angle begitu. Fahmi Huwaidy hanya mengajak kedua belah pihak
untuk berdialog serius. Fahmi juga melihat keadaan Tim-Teng dari mulai Sudan, Tunis, Libya yang
semakin terpecah-pecah. Bahayanya luar biasa.
Menurut Fahmi Huwaidy, anarkisme yang dimainkan oleh kudeta ternyata tidak menghentikan aksi
massa dan demonstrasi siang malam tidak juga menggulingkan kudeta.
Meskipun setelah makalah ini dia bicara keras lagi. Menyebut kudeta juga seperti sebelumnya.
Memang Fahmi yang biasanya keras, dalam makalahnya yang ini mengatakan : “Saya tidak peduli
apakah yang terjadi revolusi atau kudeta. Sebab dia melihat Timur-Tengah yang dihabisi itu”.
Tim KNKDM sewaktu membeli koran juga kaget sebab dipasang di halaman awal Fahmi menyuruh
IM mengalah. Meskipun ketika makalahnya dibaca sampai habis, dia tidak menyebut kalimat itu.
Rabu, 09 Oktober 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar