Pintu ka'bah ini terbuat dari emas murni,dimana sejak berabad yang lalu pintu
ka'bah memang masih berbentuk lama. Pada tahu 1363 H atau tahun 1943 M oleh
Raja Abdul Azis pintu Ka'bah itu mendapat perbaikan,namun tetap tanpa pakai
emas. Kemudian pada tahun 1977 M yaitu pada zaman Raja Khalid bin Abdul Azis
mulai timbul pemikiran diadakannya pembauran. Pemikiran itu timbul pada bulan
Jumadil Akhir tahun 1397 H ketika Raja Khalid bin Abdul azis berkunjung dan
shalat dalam Ka'bah. setelah itu Raja Khalid memerintahkan untuk memperbaharui
pintu Ka'bah tersebut. Pembikinan pintu Ka'bah dari emas itu kemudian
diserahkan pada keluarga Badr yang sudah berpengalaman 80 tahun dan terkenal
Rp.5.368.000.000,00. Biaya ini belum termasuk harga emas yang telah
diasuransikan melalui percetakan uang negara dan emas yang dipakai seberat 280
kg emas murni. Dalam mengerjakan pekerjaan ini Achmad Ibrahim dibantu oleh
seorang insitur bangunan terkenal yang bernama Munir Al Jundi serta seorang penulis khath Arab terkenal dan ahli
ukir ukiran bernama Abdurrahman Amien.
Senin, 30 September 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar